Dandim Bangka Menghadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVII Tahun 2023

Pangkalpinang, viralperistiwa.com – Pasiter Kodim 0413/Bangka Kapten Arm Suparjana wakili Dandim Bangka menghadiri upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVII Tahun 2023 di halaman kantor Walikota Pangkalpinang, Sabtu (29/4/2023)

Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVII Tahun 2023 dengan Tema ” Otonomi daerah Maju, Indonesia Unggul” dengan bertindak sebagai komandan upacara Camat Girimaya Lutfi Tri Dharma Putra, S.STP, M.Si.

Dalam sambutan Walikota Pangkalpinang yang di Bacakan Asisten l Pemerintahan dan Kesra ( Ahmad Subekti) mengatakan “Perlu kiranya kita melakukan refleksi sejenak, untuk kembali memahami esensi filosofis dari ditetapkannya otonomi daerah yang saat ini genap berusia 27 tahun. Tujuan dilaksanakannya otonomi daerah dengan mendesentralisasikan sebagian kewenangan, sejatinya untuk menjadikan daerah mencapai kemandirian fiskal dengan menggali berbagai potensi sumber daya yang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah serta memacu terjadinya percepatan dan pemerataan pembangunan”.

Pada tahun 1995 Pemerintah menyerahkan sebagian Urusan Pemerintahan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1995 tentang Penyerahan Sebagian Urusan Pemerintahan kepada 27 (Dua Puluh Tujuh) Daerah Tingkat II Percontohan (ditetapkan 21 April 1995). Kebijakan ini dijadikan tonggak dalam pelaksanaan otonomi daerah. Sehingga pada tanggal 7 Februari 1996, Pemerintah Pusat mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 1996 tentang Hari Otonomi Daerah (ditetapkan 7 Februari 1996), melalui keputusan tersebut, ditetapkan bahwa tanggal 25 April merupakan Hari Otonomi Daerah.

Setelah itu, lahirlah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (ditetapkan 7 Mei 1999) yang membenahi hubungan Pusat dan Daerah. Dengan diterbitkannya undang-undang tersebut, Daerah memiliki kewenangan dalam seluruh bidang pemerintahan, kecuali politik luar negeri, pertahanan dan keamanan, peradilan, moneter dan fiskal, agama, serta kewenangan bidang lain.

Setelah 27 tahun berlalu, otonomi daerah telah memberikan dampak positif, dibuktikan dengan adanya percepatan pembangunan yang ditandai dengan meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kemampuan Fiskal Daerah. IPM Kota Pangkalpinang di tahun 2022 adalah 79,24 meningkat dibandingkan tahun 1996 yang berada pada posisi 72,60.

PAD Kota Pangkalpinang juga mengalami peningkatan dari tahun ke tahun hingga di akhir tahun 2022, PAD Kota Pangkalpinang mencapai sekitar 201 miliar rupiah. Pemerintah Kota Pangkalpinang telah melakukan berbagai macam terobosan guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah, diantaranya dengan melakukan kerja sama dengan beberapa pihak guna memberikan kemududahan pada masyarakat dalam pembayaran pajak daerah secara langsung maupun online peningkatan pendapatan melalui pengelolaan aset daerah juga menjadi salah satu upaya PAD.

Pemerintah Pusat menargetkan tahun 2023 angka stunting anak turun menjadi 17 persen secara nasional. Sedangkan di Kota Pangkalpinang prevalensi stunting berada pada angka 16 persen, dan ditarget turun menjadi 14 persen di tahun 2024. Untuk itu berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Pangkalpinang, diantaranya dengan melakukan advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) pengendalian penduduk dan KB pada masyarakat. Masalah stunting bisa dipicu dari keadaan ibu dan anak hingga faktor eksternal lainnya. Faktor eksternal termasuk pola asuh dan lingkungan sedangkan faktor spesifik lainnya, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan seperti kurang gizi dan anemia.

Dukungan arah kebijakan dan dukungan anggaran mutlak diperlukan dalam upaya penanganan stunting secara komprehensif dan berkelanjutan. Program dan kegiatan yang dilaksanakan harus dipastikan dapat menjangkau seluruh wilayah dan tepat sasaran. Untuk itu koordinasi dan sinergitas seluruh jajaran Forkopimda Kota Pangkalpinang perlu ditingkatkan untuk mendukung upaya-upaya penanganan stunting di wilayah Kota Pangkalpinang.

Pendim413Bangka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *