Diduga RS Kalbu Intan Medika Mengabaikan Bayar Gaji Karyawan

Pangkalpinang,-Viralperistiwa.com- Rumah sakit kalbu Intan Medika (KIM) merupakan rumah sakit swasta yang telah meraih akreditasi tingkat paripurna dari standar akreditasi Kemenkes tahun 2022 oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (Kars).

Tak hanya itu, berdasarkan rating yang didapatkan di google, fasilitas yang didapatkan oleh pasien sangatlah memuaskan, dengan pelayanan yang baik dan rs yang bersih membuat siapapun akan terkesan berada di rs ini.

Dengan fasilitas yang memadai dan lengkap juga akan membuat siapapun memilih RS Kim untuk menjadi pilihan tempat berobat dibandingkan harus bersusah payah menjalani pengobatan di luar daerah.

Namun, dibalik itu semua ada hal yang luput dilupakan oleh RS Kim, yaitu mengenai hak karyawan yang bekerja di RS Kalbu Intan Medika (KIM).

Usut punya usut, RS Kim mengabaikan hak para karyawan, dimana hak itu sendiri berupa gaji yang harusnya diterima oleh karyawan setiap bulannya.

Sumber yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan sudah beberapa bulan ini gaji mereka tidak dibayarkan secara penuh ataupun dibayarkan dengan cara dicicil.

“Bulan september gaji dibayar penuh dengan cara dicicil awal bulan, pertengahan bulan dan akhir bulan, namun semenjak Oktober sampai dengan Desember 2023, gaji kami baru dibayar setengah dari yang kami dapatkan”, ucap sumber yang tidak ingin namanya disebutkan.

Sangat berbanding terbalik bukan?, RS Kim dengan pelayanan yang ramah terhadap pasien dan fasilitas yang sangat memadai ternyata mengabaikan hak para karyawannya sendiri.

Dengan berbagai SOP yang harus ditaati oleh para karyawan, namun berbanding terbalik dengan hak yang seharusnya mereka dapatkan.

Kami telah mengkonfirmasikan hal ini kepada Pemilik RS Kim.

“Saya sedang ada kegiatan seminar, mungkin hubungi Direktur RS saja bu”, balas dr. Hendry Jan, M.Si.

Kami akan terus mencoba untuk mendapatkan nomor dari Direktur RS Kim, dan meminta konfirmasi dari beliau.

Kami juga telah menghubungi bagian keuangan RS Kim, namun hingga berita ini diterbitkan belum ada balasan dari beliau.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *