Duh! Oknum Satpol PP Bangka Diduga Aniaya Remaja

Bangka, Viralperistiwa.com – Seorang oknum anggota Satpol PP Kabupaten Bangka berinisial AT diduga dalam penganiayaan terhadap seorang remaja yakni DP (20) warga Sungailiat, pada Selasa, 3 September 2024.

DP mengisahkan kejadian bermula ketika dirinya sedang memperbaiki rantai motor di depan rumah teman wanitanya di Bukit Barisan, Kelurahan Betung, Kecamatan Sungailiat

Tiba-tiba DP dihampiri oleh AT, tanpa memberikan penjelasan, AT langsung menyerangnya hingga terjatuh di aspal.

“Sekira pukul 17.15 WIB sore, saat saya memperbaiki rantai motor, seseorang mendekati saya dan langsung menyerang tanpa alasan. Saya tidak tahu kenapa dia begitu emosi,” ujarnya, Selasa (3/9/2024).

Pasca insiden tersebut, DP pulang dan menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya.

Ayah DP, Mulyadi, segera melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Bangka. Sementara itu, DP disarankan untuk melakukan visum di RSUD Sungailiat.

Sebagai orang tua, Mulyadi mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap perlakuan terhadap anaknya.

Ia meminta agar AT yang diduga sebagai anggota Pol PP disanksi jika terbukti bersalah.

“Saya berencana melaporkan kasus ini ke Pj Bupati Bangka, untuk meminta tindakan lebih lanjut terhadap oknum tersebut,” katanya.

“Kami tidak hanya melaporkan kejadian ini kepada Polres Bangka, tetapi juga kepada pihak-pihak terkait seperti Pj Bupati Bangka dan Kasat Pol PP,” sambung Mulyadi.

“Kami ingin memastikan tindakan tegas diambil terhadap oknum tersebut. Kekerasan seperti ini tidak bisa dibiarkan. Kami berharap ada sanksi yang sesuai dan tegas,” imbuh Mulyadi.

Kemudian, pihak keluarga DP berharap proses hukum berjalan dengan transparan dan adil. Sehingga, kejadian serupa tidak terulang dan semua pihak yang terlibat dapat mendapatkan keadilan.

Hingga berita ini diturunkan, kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian dan korban sudah melakukan visum. Saat berita ini ditayangkan, korban bersama orang tuanya masih berada di Polres Bangka untuk membuat laporan.

Dalam situasi ini, tindakan kekerasan oleh oknum anggota Satpol PP jelas mencoreng nama baik institusi tersebut, yang seharusnya berfungsi untuk melindungi dan mengayomi masyarakat.

Kejadian ini diharapkan menjadi momentum untuk melakukan evaluasi dan perbaikan, memastikan tindakan tegas diambil terhadap oknum pelaku kekerasan, serta mencegah kejadian serupa di masa depan.

“Penting bagi pihak berwenang untuk memastikan bahwa setiap anggotanya menjalankan tugas dengan etika dan profesionalisme yang tinggi,” ungkap Mulyadi.

Saat pemberitaan ini ditayangkan, korban dan orang tuanya masih di Polres Bangka untuk membuat pelaporan.

Sementara itu Kasat Pol PP, Pj Bupati Bangka dan Kapolres Bangka hingga berita ini ditayangkan masih dalam upaya konfirmasi @ Zen Adebi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *